MELUKIS CITA-CITA DI ATAS KERTAS YANG MULAI KUSUT


Tepatnya Selasa (19/12/2017) pukul 13.50 wita saya berkunjung ke Rumah Baca Khofifah Azzahra di Layana Indah, Kota Palu. Saya langsung disambut oleh Yasir Arafat yang merupakan salah satu pengajar Rumah Baca Khofifah Azzahra. Yasir mencoba menguraikan perjalanan lahirnya Rumah Baca Khofifah Azzahra tersebut. “Mulanya Rumah Baca tersebut bermula dari rumah tempat belajar membaca Al-Qur’an yang diinisiasi oleh Orang Tua Yasir dan bersama masyarakat yang bertempat tinggal di Kelurahan Layana Indah,”tuturnya. Dimana, Orang Tua Yasir merupakan transmigran dari Pulau Jawa yang kemudian menetap di Kelurahan Layana Indah. Oleh masyarakat Layana Indah menjadikan Orang Tua Yasir sebagai tokoh agama di Layana Indah, karena beliau termasuk kader organisasi Islam besar di Indonesia yaitu Nahdlatul Ulama (NU). 


Menurut Yasir, karena saat itu banyaknya warga berupa orang tua maupun anak-anak yang berkeinginan belajar membaca Al-Qur’an, sementara kesibukan orang tuanya semakin banyak. Maka, oleh Orang Tua Yasir mencoba melibatkan Yasir, Saudara Perempuan Yasir, dan Temannya Yasir untuk ikut mengajar anak-anak yang berkeinginan belajar membaca Al-Qur’an. Akhirnya, Yasir bersama Saudara Perempuannya, dan Temannya mulai melakukan perubahan dan inovasi dalam sistem pengajaran. “Salah satu perubahan dan inovasi yang mereka lakukan khususnya untuk anak-anak supaya tidak muncul kebosanan adalah munculnya variasi kegiatan, berupa hari senin sampai kamis dilakukan kegiatan mengaji seperti biasanya, hari jum’at dilakukan nonton bareng tentang sejarah Islam dan kegiatan hari sabtu dan minggu adalah cerdas cermat tentang Islam,” katanya.

Seiring waktu kegiatan belajar membaca Al-Qur’an itupun mulai kendur tepatnya ketika Yasir melanjutkan pendidikan magister di Universitas Islam Indonesia (UII). Tidak berselang lama dari semenjak beliau melanjutkan pendidikan magister, Saudara Perempuannya menikah dengan Agus Panca Saputra yang tentunya mulai memiliki kesibukan dan Temannya menikah pula dan harus hijrah ke daerah lain, “tuturnya. “Namun, semangat belajar membaca Al-Qur’an itupun muncul ketika Agus Panca Saputra yang bertindak sebagai Ketua Remaja Masjid Lingkungan Wintu di Kelurahan Layana Indah mengikutkan Rumah Baca Khofifah Azzahra pada sayembara Astra dan terpilih, serta oleh pihak Astra menjadikan Kelurahan Layana Indah sebagai Kampus Berseri Astra Kota Palu dan pertama di Provinsi Sulawesi Tengah, “tuturnya. 
  


  Pembukaan Kelurahan Layana Indah sebagai Kampung Berseri Astra, akhirnya terlaksana pada Hari Kamis, Bulan Mei 2017 pagi. Riza Deliansyah selaku Head of Environment and Social Reponsibility PT Astra International Tbk mengatakan, setidaknya ada empat pilar yang menjadi sentuhan PT Astra International Tbk di Kampung Berseri Astra ini yakni pendidikan, kesehatan, lingkungan dan UMKM. “Harapan kita, masyarakat Kelurahan Layana Indah ini sehat, cerdas, lingkungannya asri dan pendapatan ekonomi meningkat,” katanya. Menurut Riza Deliansyah, Kelurahan Layana Indah termasuk Kampung Berseri Astra pertama di Provinsi Sulawesi Tengah dan ke 51 di Indonesia. Sehingga, harapannya masyarakat Layana Indah tinggal membuat program utama selama lima tahun dan masyarakat tidak perlu repot-repot lagi mencari donatur untuk pengembangan kampungnya, karena Astra telah masuk dan siap membantu masyarakat.


Sementara, Hidayat sebagai Wali Kota Palu sangat mendukung program PT Astra International Tbk dalam pencanangan Kelurahan Layana Indah sebagai Kampung Berseri Astra pertama di Provinsi Sulawesi Tengah dan ke 51 di Indonesia. Wali Kota Palu sangat mengharapkan masyarakat Layana Indah dan PT Astra International Tbk dapat berkolaborasi secara bersama-sama dalam mewujudkan kampung yang bersih, sehat, cerdas, dan produktif. Wali Kota Palu mengatakan PT Astra International Tbk sangat tepat memilih Kelurahan Layana Indah sebagai Kampung Berseri Astra, karena Layana Indah menjadi kelurahan indikator Corporate Social Responsibility (CSR) Kota Palu khususnya bidang kesehatan. “Dimana, pada tanggal 26 April 2017 telah dicanangkan di Lingkungan Wintu, Kelurahan Layana Indah sebagai Kampung Keluarga Berencana (KB) dan kedepannya Layana Indah menjadi Agrowisata di Kota Palu. Olehnya lanjut Wali Kota Palu, sinergisitas Pemerintah Kota Palu dengan PT. Astra International Tbk akan dijalin dan dibangun secara berkelanjutan. Sehingga, cita-cita bersama masyarakat Kota Palu dapat tercapai.

“Harapan Yasir selaku pengajar Rumah Baca Khofifah Azzahra, PT. Astra International Tbk dapat membantu masyarakat Layana Indah khususnya anak-anak sehingga bangkit kembali mengukir cita-cita mereka seperti sebelum dia meninggalkan kampung tersebut dalam rangka mengikuti program magister di Universitas Islam Indonesia, “ tuturnya.


Pada Kick Off Kampung Berseri Astra di Kelurahan Layana Indah, Kota Palu Sulawesi Tengah dihadiri juga oleh mantan Wakil Menteri Pendidikan Jilid II Kabinet Susilo Bambang Yudhoyono yaitu Prof. Fasli Jalal, Head Corp Communication PT Astra International Tbk Yulian Warman, Para Kepala Cabang Astra Kota Palu, Camat Mantikulore Abdul Arief. 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

PEMBUATAN BRIKET DARI ARANG CANGKANG KEMIRI HASIL PIROLISIS

OPTIMALISASI STRATEGI PENGEMBANGAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI CNS/ATM + AVIONICS DENGAN BERPEDOMAN PADA PERATURAN PENERBANGAN INTERNASIONAL DAN NASIONAL

MENCIPTAKAN LAYANA INDAH DI DAERAH SALAH SATU SESAR GEMPA TERAKTIF DI DUNIA